Ada Apa Dengan Hati...???

Monolog Hati...

Percikan air membasah ke pipi...dia membiarkan pipinya sejuk dijamah dingin air terjun...Subhanallah damai sungguh berada di puncak...di temani suara alam dan unggas tingkah-meningkah...pandangan matanya segar melihat kehijauan ciptaan Allah...ciptaan Allah yang tiada tandingnya...kejadian alam yang penuh dengan kesempurnaan dan keindahan buat titipan bagi insan yang ingin merenung dan berfikir...

Matanya merenung tajam tujahan air terjun yang deras menjunam...airnya yang deras menghasilkan percikan yang kuat...dia yang duduk di tepian turut terasa tempiasnya...dia melihat batu-batan yang ada di situ...ada yang besar dan kecil...pelbagai warna dan corak menarik...

Fikirannya tiba-tiba terfikir tentang hati...melihat tanah dan batuan di situ menggamit ingatannya tentang soal itu...hati, seketul daging yang dibekalkan Allah kepada manusia sebagai raja bagi segala anggota...tempat letaknya iman dan takwa...tempat bersarang cinta Ilahi...hati yang tertarik kepada Allah akan selalu ingat kepada-Nya...hati yang dipenuhi noda akan tertarik pada bisikan syaitan...hati yang mati tertutup untuk ingat pada-Nya...

Hati yang menerima cahaya dan petunjuk Ilahi umpama tanah yang lembut dan mampu menyerap air...tanah yang boleh menakung air, dapat memberi manfaat kepada orang lain di sekitarnya...namun tanah yang keras tidak mampu menyerap cahaya hidayah...ia umpama hati yang sengaja ditutup daripada kebenaran iaitu hati orang yang kafir yang keras seperti batu atau lebih keras daripada itu...

Dia tidak ingin hatinya mati kerana dia tahu insan begitu umpama memiliki jasad yang tiada roh...jasad yang tiada roh sudah tiada ertinya lagi...hatinya perlu dipugar, digilap dan dibajai dengan cahaya iman...cahaya iman penyuluh hati yang mati...

p/s : credit to GenQ...:)